Salatiga 23 Maret 2019
Peringatan hari Tuberculosis (TB ) sedunia ( World TB Day ) pertama kali diadakan oleh
Badan Kesehatan Dunia ( WHO ) dan Kerajaan Belanda ( Tuberculosis Foundations ) di
Den Hag Belanda tahun 1995. Hari TB sedunia adalah event tahunan yang jatuh tanggal 24
Maret dan selalu diperingati oleh hampir seluruh negara di dunia guna mengingatkan
kepada kita semua pentingnya pegetahuan tentang penyakit tersebut.
Terutama di negara kita TB menempati peringkat tiga terbesar dunia sehingga peringatan
hari TB diharapkan dapat dijadikan momentum penting dalam pencegahan dan penanganan
penyakit tersebut sehingga Indonesia akan menjadi negara yang terbebas dari ancaman TB
pada tahun 2035.
Dalam rangka peringatan hari TB sedunia tahun ini dengan tema “ It”s Time “ RS Paru dr.
Ario Wirawan Salatiga ( RSPAW ) bekerjasama dengan Pemerintah Kota
Salatiga,ARSABAPI,IDI Cabang Salatiga, PPNI Komisariat RSPAW dan Forkopimda
Salatiga telah mengadakan beberapa rangkaian kegiatan yang dimulai pada hari Rabu 20
Maret 2019 dengan mengadakan donor darah yang diikuti karyawan RSPAW.
Pada hari Kamis 21 Maret 2019 diselenggarakan seminar tentang TB untuk masyarakat
umum yang diikuti lebih kurang 250 peserta. Narasumber kegiatan ini berasal dari dokter
spesialis Paru, Nutrisionis yang ada di RSPAW.
Hari Jumat 22 Maret 2019 jam 7.00 WIB bertempat di halaman parkir Klinik Respirasi
RSPAW diadakan senam bersama karyawan, Forkopimda Salatiga dan masyarakat sekitar
RS. Acara berlangsung meriah ditandai dengan membludaknya peserta senam yang diiikuti
lebih dari 500 orang.
Turut hadir untuk memberikan semangat kepada peserta, Direktur Utama RSP dr. Ario
Wirawan Salatiga dr. Farida Widayati, M.Kes dan Wakil Walikota Salatiga Muh. Haris.
Dalam sambutanya Direktur Utama RSPAW Salatiga menekankan pentingnya penanganan
penderita TB agar teratur dalam pengobatan. “ 96 % penderita TB dapat sembuh “ imbuh
Ibu Dirut dalam sambutanya.
Tak ketinggalan Wakil Walikota Salatiga Muh. Haris dalam sambutannya menyampaikan
bahwa Pemkot Salatiga akan menggandeng beberapa pihak supaya penanganan penderita
TB dapat lebih cepat dan baik.
Kegiatan berikutnya hari Sabtu 23 Maret 2019 diadakan Seminar Nasional “ Penemuan dan
Penatalaksanaan TB Resisten Obat Terkini “ bagi tenga kesehatan. Seminar berjalan lancar
dan sukses dengan diikuti 200 orang peserta terdiri dari dokter, perawat dan tenaga
kesehatan di Jawa Tengah. Keynote Speaker oleh Direktur Jenderal Pelayanan Kesehatan
Kementerian Kesehatan RI dr. Bambang Wibowo, Sp.OG (K) ,MARS dan narasumber lain
pakar penyakit paru FK UNS Surakarta, dokter spesialis paru dan perawat RSPAW. Setelah
memberikan sertifikat kepada Tim Patriot dan Pasien yang dinyatakan sembuh TB MDR,
Dirjen Yankes berkenan meresmikan Klinik TB MDR.
Seluruh kegiatan dalam rangka hari TB sedunia tahun ini diakhiri pada hari Minggu 24 Maret
2019 pagi dimulai pukul 08.00 WIB dengan penyuluhan dan pembagian brosur tentang
penyakit TB kepada masyarakat pengunjung Pasar Tiban di Jalan Lingkar Salatiga oleh Tim
Promkes RSPAW.
Acara berlangsung lancar dan meriah ditandai masyarakat yang antusias melakukan tanya
jawab dengan Tim Promkes. Tim Promkes RSPAW mengkampanyekan pentingnya
pengetahuan penyakit TB kepada masyarakat sehingga diharapkan peran dan partisipasi
semua pihak dapat mendukung program nasional Indonesia Bebas TB Tahun 2035.
( humas _ rspaw )